BERITA KAMERA | Seiring dengan perkembangan teknologi, tablet kini menjadi salah satu gadget yang semakin diminati oleh anak-anak. Dibandingkan smartphone, tablet menawarkan ukuran layar yang lebih besar dan fitur-fitur esensial dengan kemampuan komputasi yang cukup efisien untuk mendukung kegiatan belajar dan berkreasi.
Huiler Fan, Country Head Huawei Device Indonesia mengatakan mengatakan, keunggulan ini juga memudahkan orang tua dalam mengontrol aktivitas anak saat menggunakan tablet. Terlebih lagi, dengan adanya tablet yang dirancang khusus untuk anak seperti HUAWEI MatePad SE 11 Kids Edition, pengawasan orang tua menjadi lebih mudah dan optimal dalam memastikan anak-anak terlindungi dari paparan konten yang tidak sesuai, sekaligus menjaga kualitas screen time mereka.
“Mata anak-anak sangat sensitif terhadap paparan cahaya yang terus menerus, termasuk saat menatap layar gadget untuk belajar, berkreasi, atau bermain.” Katanya saat peluncuran produk ini secara daring pada Jum’at 19 Juli 2024.
Untuk melindungi kesehatan mata anak, HUAWEI MatePad SE 11 Kids Edition dilengkapi dengan sertifikasi Dual TÜV Rheinland yang memastikan kenyamanan optimal dalam menatap layar di berbagai kondisi pencahayaan. Tablet ini memiliki layar lebar berukuran 11 inci FHD+ yang memberikan pengalaman visual yang lebih baik dan nyaman.
Huiler menjelaskan, HUAWEI MatePad SE 11 Kids Edition juga memiliki fitur perlindungan mata berlapis, seperti blue light filter yang otomatis menyaring cahaya biru yang mungkin berisiko bagi mata. Fitur ini mampu menyesuaikan suhu warna untuk mengurangi proporsi cahaya biru dari layar, sehingga mata anak tidak mudah lelah.
“Selain itu, ada bumpy road alert yang dapat mendeteksi gerakan dan mengingatkan anak-anak untuk tidak menggunakan tablet saat berjalan kaki atau di dalam kendaraan yang bergerak.” Ujarnya.
Tablet ini juga dilengkapi dengan fitur posture alert berupa sensor gravitasi dan algoritma yang dapat mendeteksi posisi anak saat menggunakan tablet. Fitur ini memberikan ‘alarm peringatan’ untuk mengingatkan anak agar segera kembali ke postur duduk atau berdiri yang baik saat menggunakan tablet.
HUAWEI MatePad SE 11 Kids Edition memiliki Kids Corner yang berisi aneka konten dan fitur yang sesuai dengan usia anak serta aplikasi pendidikan. Kids Corner tidak hanya memastikan anak-anak mengakses materi yang aman dan sesuai untuk tumbuh kembang mereka, tetapi juga meminimalisir risiko anak menemukan konten yang tidak pantas.
Aplikasi BabyBus di dalam Kids Corner menyediakan lebih dari 260 layanan edukatif dan interaktif di 7 bidang utama, seperti membaca, mengeja, belajar kata, pengenalan hewan, bermain peran imajinatif, dan seni. Kegiatan ini tidak hanya menghibur tetapi juga membantu perkembangan kognitif anak-anak dengan pengalaman belajar yang interaktif dan mendorong kreativitas.
Kids Corner juga memberi kemudahan bagi orang tua untuk mengatur screen time dan filter konten yang ramah anak. Pengaturan screen time dapat diatur sepanjang hari, seperti 20 menit antara pukul 17.00 dan 18.00 saat belajar sore hari. Ini membantu anak-anak membangun kebiasaan screen time yang sehat, sekaligus memastikan istirahat yang cukup agar kemampuan kerja otak tetap optimal.
Tablet ini dilengkapi dengan aksesori food-grade pada casing dan stylus, memastikan aman dari risiko gigitan balita. HUAWEI MatePad SE 11 Kids Edition juga memiliki metal unibody yang kuat untuk menahan penggunaan yang cenderung kasar oleh anak-anak. Desainnya yang aman dan ergonomis telah disesuaikan untuk pengguna muda, menawarkan perangkat yang mudah dipegang dan digunakan oleh balita hingga anak-anak. Dengan bobot ringan hanya 475 gram dan ketebalan 6,9 mm, tablet ini dilengkapi casing pelindung tambahan yang melindunginya dari benturan dan jatuh.
Dilengkapi dengan gagang casing yang memudahkan tablet dibawa, serta stylus pen yang tersambung tali di sisi belakang tablet, orang tua tidak perlu khawatir stylus hilang atau tertelan anak.
“Dengan segala keunggulan tersebut, HUAWEI MatePad SE 11 Kids Edition menjadi pilihan tablet terbaik untuk anak, menyeimbangkan antara kebutuhan gadget anak dan solusi bagi orang tua dalam mengawasi aktivitas anak menggunakan teknologi.” Kata Huiler.[]
Sumber: RRI.co.id